ALDEHID DAN KETON


ALDEHID DAN KETON

Salah satu gugus fungsi yang kita yaitu aldehid. Aldehid adalah suatu senyawa yang mengandung sebuah gugus karbonil yang terikat pada sebuah atau dua buah atom hidrogen. Nama IUPEC dari aldehida diturunkan dari alkana dengan mengganti akhiran “ana“ dengan “al“. Nama umumnya didasarkan nama asam karboksilat ditambahkan dengan akhiran dehida (Petrucci, 1987).
Aldehid dinamakan menurut nama asam yang mempunyai jumlah atom C sama pada nama alkana yang mempunyai jumlah atom sama. Pembuatan aldehida adalah sebagai berikut: oksidasi alkohol primer, reduksi klorida asam, dari glikol, hidroformilasi alkana, reaksi Stephens dan untuk pembuatan aldehida aromatik (Fessenden, 1997).

Salah satu reaksi untuk pembuatan aldehid adalah oksidasi dari alkohol primer. Kebanyakan oksidator tak dapat dipakai karena akan mengoksidasi aldehidnya menjadi asam karboksilat. Oksidasi khrompiridin komplek seperti piridinium khlor kromat adalah oksidator yang dapat merubah alkohol primer menjadi aldehid tanpa merubahnya menjadi asam karboksilat (Petrucci, 1987).
Keton adalah suatu senyawa organik yang mempunyai sebuah gugus karbonil terikat pada dua gugus alkil, dua gugus alkil, atau sebuah alkil. Keton juga dapat dikatakan senyawa organik yang karbon karbonilnya dihubungkan dengan dua karbon lainnya. Keton tidak mengandung atom hidrogen yang terikat pada gugus karbonil (Wilbraham, 1992).

Pembuatan keton ynag paling umum adalah oksidasi dari alkohol sekunder. Hampir semua oksidator dapat dipakai. Pereaksi yang khas antara lain khromium oksida (CrO3), phiridinium khlor kromat, natrium bikhromat (Na2Cr2O7) dan kalium permanganat (KMnO4) (Respati, 1986).
Reaksi-reaksi pada aldehida dan keton adalah reaksi oksidasi dan reaksi reduksi. Reaksi oksidasi untuk membedakan aldehida dan keton. Aldehid mudah sekali dioksidasi, sedangkan keton tahan terhadap oksidator. Aldehida dapat dioksidasi dengan oksidator yang sangat lemah. Sedangkan reaksi reduksi terbagi menjadi tiga bagian yaitu reduksi menjadi alkohol, reduksi menjadi hidrokarbon dan reduksi pinakol (Wilbraham, 1992).
Sifat-sifat fisik aldehid dan keton, karena aldehid dan keton tidak mengandung hidrogen yang terikat pada oksigen, maka tidak dapat terjadi ikatan hidrogen seperti pada alkohol. Sebaliknya aldehid dan keton adalah polar dan dapat membentuk gaya tarik menarik elektrostatik yang relatif kuat antara molekulnya, bagian positif dari sebuah molekul akan tertarik pada bagian negatif dari yang lain (Fessenden, 1997).

Aldehid (alkanal)
Aldehid adalah senyawa organik yang karbon karbonilnya selalu berikatan dengan paling sedikit satu atom hidrogen. Contoh senyawa aldehid adalah formalin yang sering digunakan dalam pengawetan zat organik.

 REAKSI-REAKSI ALDEHID
Aldehida adalah golongan senyawa organik yang memiliki rumus umum R-CHO. Beberapa reaksi yang terjadi pada aldehida antara lain:

1. Oksidasi
Aldehida adalah reduktor kuat sehingga dapat mereduksi oksidator-oksidator lemah. Perekasi Tollens dan pereaksi Fehling adalah dua contoh oksidator lemah yang merupakan pereaksi khusus untuk mengenali aldehida. Oksidasi aldehida menghasilkan asam karboksilat. Pereaksi Tollens adalah larutan perak nitrat dalam amonia. Pereaksi ini dibuat dengan cara menetesi larutan perak nitrat dengan larutan amonia sedikit demi sedikit hingga endapan yang mula-mula terbentuk larut kembali. Pereaksi Tollens dapat dianggap sebagai larutan perak oksida (Ag2O). aldehida dapat mereduksi pereaksi Tollens sehingga membebaaskan unsur perak (Ag).
Bila reaksi dilangsungkan pada bejana gelas, endapan perak yang terbentuk akan melapisi bejana, membentuk cermin. Oleh karena itu, reaksi ini disebut reaksi cermin perak.
Pereaksi Fehling terdiri dari dua bagian, yaitu Fehling A dan Fehling B. fehling A adalah larutan CuSO4, sedangkan Fehling B merupakan campuran larutan NaOH dan kalium natrium tartrat. Pereksi Fehling dibuat dengan mencampurkan kedua larutan tersebut, sehingga diperoleh suatu larutan yang berwarna biru tua. Dalam pereaksi Fehling, ion Cu2+ terdapat sebagai ion kompleks. Pereaksi Fehling dapat dianggap sebagai larutan CuO.
Reaksi Aldehida dengan pereaksi Fehling menghasilkan endapan merah bata dari Cu2O.
Pereaksi Fehling dipakai untuk identifikasi adanya gula reduksi (seperti glukosa) dalam air kemih pada penderita penyakit diabetes (glukosa mengandung gugus aldehida).

2.   Adisi Hidrogen (Reduksi)
Ikatan rangkap –C=O dari gugus fungsi aldehida dapat diadisi oleh gas hidrogen membentuk suatu alkohol primer. Adisi hidrogen menyebabkan penurunan bilangan oksidasi atom karbon gugus fungsi. Oleh karena itu, adisi hidrogen tergolong reduksi.

 MANFAAT ALDEHID
·         Larutan formaldehida 37% dalam air (formalin) untuk mengawetkan specimen biologi dalam laboratorium / museum, karena dapat membunuh germs (desinfektan).
·         Formaldehida untuk membuat plastic terms set. damar buatan serta insektisida dan germisida.
·         Etanal atau asetaldehida sebagai bahan untuk karet atau damar buatan. Zat warna dan bahan organic yang penting misalnya asam asetat, aseton, etilasetat, dan 1- butanol.
Zat ini sampai sekarang banyak diproduksi melalui :
-          Oksidasi methanol dengan oksigen dar udara diberi katalis Cu
2CH3 – OH + O2   ---->        2H – CHO + 2H2O
-          Reduksi CO dengan gas hydrogen :
Campuran gas CO dan hydrogen yang dialirkan melalui katalisator Ni atau Pt sehingga gas CO direduksi menjadi formaldehida.
CO + H2  ---->    H – CHO
-          Distlasi kering dari garam format :
2H + COONa  ---->   H – CHO + Na2CO3



Keton (alkanon)
Keton adalah senyawa organik yang karbon karbonilnya dihubungkan dengan 2 karbon lain. contoh senyawa keton adalah aseton yang dapat digunakan untuk pembersih kuteks.
Gugus karbonil ialah satu atom karbon dan satu atom oksigen yang dihubungkan dengan ikatan ganda dua.  Gugus ini merupakan salah satu gugus fungsi yang paling lazim di alam dan terdapat dalam karbohidrat, lemak, protein, dan steroid.  Gugus fungsi ini dijumpai dalam senyawa aldehid dan keton (Wilbraham dan Matta, 1992: 82).

REAKSI-REAKSI KETON
      1)      Reduksi keton oleh hidrogen akan menghasilkan alkohol sekunder
      2)      Oksidasi
Keton merupakan reduktor yang lebih lemah daripada aldehid. Zat-zat pengoksidasi lemah seperti pereaksi tollens dan pereaksi Fehling tidak dapat mengoksidasi keton. Oleh karena itu, aldehid dan keton  dapat dibedakan dengan menggunakan pereaksi-pereaksi tersebut.
      a)      Aldehid + pereaksi Tollens ร  cermin perak
      b)      Keton + pereaksi Tollens ร  tidak ada reaksi
      c)       Aldehid + pereaksi Fehling ร endapan merah bata
      d)      Keton + pereaksi Fehling ร  tidak ada reaksi
      e)      Larutan Fehling Larutan fehling adalah larutan basa bewarna biru tua. Larutan fehling dibuat dari Cu(II)    sulfat dalam larutan basa yang mengandung garam Rochelle, sehingga diperoleh ion kompleks Cu(II) tartrat.
      f)       Larutan Tollens Larutan tollens dibuat dengan mencampur NaOH, AgNO3, dan NH3 sehingga terbentuk ion kompleks [Ag(NH3)2]+. Reaksinya adalah sebagai berikut:Ion kompleks [Ag(NH3)2]+ direduksi oleh aldehida/alkanal menjadi Ag, membentuk endapan Ag menyerupai cermin perak pada dinding tabung.

      MANFAAT KETON
Keton yang paling banyak digunakan adalah propanon.Propanon dalam kehidupan sehari-hari dan perdagangan lebih dikenal dengan nama aseton. Kegunaan utama aseton sebagai pelarut untuk lilin, plastik, sirlak, dan pelarut selulosa asetat dalam memproduksi rayon. Aseton juga digunakan untuk pembersih pewarna kuku (kutek). Beberapa keton siklik yang berbau harum digunakan untuk membuat parfum. Kerjakan
Senyawa keton yang paling banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah aseton atau propanon.Aseton banyak digunakan sebagai :
     1.      Pelarut senyawa karbon, misalnya sebagai pembersih cat kuku.
     2.      Bahan baku pembuatan zat organic lain seperti chlaroform yang digunakan sebagai obat bius.

     3.      Selain aseton beberapa senyawa keton banyak yang berbau harum sehingga digunakan sebagai campuran parfum dan kosmetika lainnya.
Ester ( Turunan Senyawa Alkana)

Ester ( Turunan Senyawa Alkana)


Ester atau alkil alkanoat, adalah senyawa turunan alkana dengan gugus fungsi -COO- dan rumus umum CnH2nO2. Ester merupakan salah satu senyawa yang istimewa karena
General formula of a carboxylate ester
General formula of a carboxylate ester (Photo credit: Wikipedia)
dapat ditemukan baik di buah-buahan, lilin, dan lemak. Ester juga memiliki bau yang harum sehingga banyak dimanfaatkan oleh manusia dalam berbagai bidang. Ester diberi nama alkil alkanoat, dimana alkil adalah gugus karbon yang terikat pada atom O (gugus R’) dan alkanoat adalah gugus R-COO-.
Adapun rumusan penentuan tata nama ester didasarkan pada beberapa hal:
  1. Rantai induk adalah rantai terpanjang yang mengandung gugus alkanoat.
  2. Penomoran dimulai dari atom C pertama yang terikat pada atom O.
Rumus penentuan tata nama senyawa ester secara umum adalah:
(no.cabang) (nama cabang) (nama rantai induk)
Contoh:
CH3-CH2-COO-CH2-CH3: etil propanoat
CH3-CH2-CH2-CH2-COO-CH3: metil pentanoat
CH3-CH2-COO-CH2-CH(CH3)-CH3: 2-metil propil propanoat
Ester memiliki beberapa sifat, yaitu:
1. Sifat Fisis
  • Lebih polar dari eter tapi kurang polar dibandingkan alkohol
  • Semakin panjang rantainya, ester semakin tidak larut dalam air
  • Dalam ikatan hidrogen, ester berperan sebagai akseptor hidrogen, tapi tidak dapat berperan sebagai donor hidrogen
  • Lebih volatil dibandingkan asam karboksilat dengan berat molekuler yang sama
2. Sifat Kimia
  • Dapat mengalami hidrolisis
  • Dapat mengalami reaksi penyabunan
Reaksi-reaksi ester:
1. Hidrolisis
Ester terhidrolisis dalam suasana asam membentuk alkohol dan asam karboksilat. Reaksi hidrolisis ini merupakan kebalikan dari reaksi esterifikasi / pembentukan ester. Adapun reaksinya dapat ditulis sebagai:
CH3-COO-C2H5 + H2O → CH3COOH + C2H5OH
2. Saponifikasi / penyabunan
Ester, khususnya ester lemak dan minyak, dapat bereaksi dengan basa kuat seperti NaOH atau KOH menghasilkan sabun. Reaksi ini disebut saponifikasi atau penyabunan. Hasil samping reaksi ini adalah gliserol.
Berdasarkan jenis asam dan alkohol penyusun, ester dapat dikelompokkan dalam 3 golongan, yaitu ester buah-buahan, lilin, serta lemak dan minyak. Berikut adalah ketiga golongan tersebut:
1. Ester buah-buahan
Ester dari asam karboksilat suku rendah dengan alkohol suku rendah akan membentuk ester dengan 10 atau kurang atom C. Ester ini pada suhu kamar akan berbentuk zat cair yang mudah menguap dan memiliki aroma khas yang harum. Karena banyak ditemukan di buah-buahan atau bunga, ester jenis ini disebut sebagai ester buah-buahan. Contohnya adalah:
Etil format beraroma rum
Isopentil asetat beraroma pisang
Etil butirat beraroma nanas
Metil salisilat beraroma sarsaparila
Propil asetat beraroma pir
n-Oktil asetat beraroma jeruk manis
Metil butirat beraroma apel
2. Lilin
Lilin atau wax adalah ester dari asam karboksilat berantai panjang dengan alkohol berantai panjang juga. Beberapa jenis lilin tersebut contohnya:
Lilin lebah dari sarang lebah memiliki rumus C22,25H47,51COOC32,34H65,69
Spermacet dari rongga kepala ikan paus memiliki rumus C15H31COOC16H33
Carnacauba dari daun palem Brazil memiliki rumus C25,27H51,55COOC30,32H61,65
Namun perlu diperhatikan bahwa lilin yang dimaksud di sini bukan lilin yang sering dipakai ketika mati lampu ya, karena lilin tersebut termasuk golongan hidrokarbon parafin, bukan ester.
3. Lemak dan minyak
Lemak merupakan ester dari gliserol dengan asam-asam karboksilat suku tinggi. Lemak merupakan salah satu golongan ester yang paling banyak terdapat di alam. Adapun contoh lemak adalah lemak sapi, sedangkan contoh minyak adalah minyak jagung dan minyak kelapa. Apa yang membedakan lemak dan minyak? Lemak pada suhu kamar memiliki bentuk padat sedangkan minyak berbentuk cair, serta lemak bersumber dari hewan sedangkan minyak bersumber dari tumbuhan.
Sumber:
Michael Purba (“Kimia Untuk SMA Kelas XII”)
Dr. Ian Hunt – Basic IUPAC Organic Nomenclature Esters (http://www.chem.ucalgary.ca/courses/351/orgnom/esters/esters-01.html)

Asam Karboksilat


Asam karboksilat dan ester merupakan isomer – isomer gugus fungsi  yang mempunyai rumus molekul sama tetapi gugus fungsi berbeda. Gugus fungsi padaasam karboksilat adalah gugus karboksil –COOH, dan pada ester gugus karboalkoksi (-COOR’).


asam karboksilat - molekul asam asetat
molekul asam asetat salah satu contoh asam karboksilat

RUMUS UMUM ASAM KARBOKSILAT

Asam karboksilat atau asam alkanoat adalah senyawa karbon turunan alkana yang mengandung gugus fungsi karboksil –COOH yang terikat ke suatu gugus alkil R. Gugus –COOH bersifat kompleks karena terdiri dari sauatu gugus hidroksil –OH seperti halnya alkohol dan gugus karbonil -CO- seperti halnya aldehid dan keton.
asam karboksilat
Asam karboksilat dapat mengandung lebih dari satu gugus –COOH, yakni asam alkanadioat yang mengandung 2 gugus –COOH, asam alkanatrioat yang mengandung 3 gugus –COOH, dan seterusnya.
Asam karboksilat yang paling sederhana adalah asam metanoat dan yang paling banyak dijumpai dalam kegiatan sehari – hari adalah asam asetat (asam etanoat / asam cuka)
asam karboksilat - asam metanoat dan asam asetat
Dari rumus molekul senyawa di atas, jika n adalah jumlah atom C, maka rumus umum asam karboksilat dinyatakan sebagai
CnH2nO2
Struktur asam karboksilat juga dapat ditulis sebagai gugus –COOH yang terikat ke suatu gugus alkil R.
R—COOH    R adalah gugus alkil

TATA NAMA ASAM KARBOKSILAT

Ada dua tata nama asam karboksilat, yaitu tata nama IUPAC dan tata nama umum (trivial). Catatan: disini dibahas ringkasannya, jika ingin mendapatkan konten yang lebih lengkap, silahkan kunjungi tata nama asam karboksilat.

1. TATA NAMA IUPAC

Pilih rantai karbon terpanjang yang mengandung gugus –COOH dan diberi nama seperti nama alkananya dengan mengganti akhiran “a” dengan akhiran “oat” dan ditambah awalan “asam”.
Apabila rantai utama mengikat gugus alkil sebagai cabang, penomorannya dimulai dari gugus –COOH.

2. TATA NAMA TRIVIAL

Terdapat nama umum yang lebih dikenal karena nama tersebut sudah digunakan sebelum adanya IUPAC. Tabel berikut memuat beberapa nama IUPAC dan nama trivial asama karboksilat.
Rumus StrukturNama IUPACNama UmumAsal – usul nama
HCOOHAsam metanoatAsam format(formica = semut)
CH3COOHAsam etanoatAsam asetat(asetum = cuka)
C2H5COOHAsam propanoatAsam propionat(protopion = lemak pertama)
C3H7COOHAsam butanoatAsam butirat(butyrum = mentega)
C4H9COOHAsam pentanoatAsam valerat(valere = nama tanaman)
C11H23COOHAsam dodekanoatAsam laurat(laurel = sejenis kacang)
C15H31COOHAsam heksadekanoatAsam palmitat(palmitat = tumbuhan palma)
C17H35COOHAsam oktadekanoatAsam stearat(stearin = lemak)
Fakta menarik
Semut mengadung asam format. Hal ini menjelaskan mengapa jika sobat digigit semut, maka akan timbul iritasi atau bengkak  pada kulit. Bahkan, asamformat pertama kali dibuat dari distilasi semut.

SIFAT ASAM KARBOKSILAT

Pada temperatur kamar, asam alkanoat dengan jumlah atomC kurang dari 10 akan berwujud cair, sedangkan yang jumlah atom C –nya sebanyak 10 atau lebih akan berwujud padat.
Dalam reaksinya, asam alkanoat dapat membentuk dua ikatan hidrogen. Ikatan hidrogen adalah ikatan antara molekul atom H dari suatu molekul dan N, O, atau F dari molekul lain. Perhatikan contoh berikut.
asam karboksilat - dimer asam karboksilat
Sepasang molekul asamkarboksilat yang saling berikatan hidrogen disebut sebagai dimer asam karboksilat. Karena dapat membentuk dua ikatan hidrogen maka dimer yang terbentuk cukup kuat, bahkan banyak asamkarboksilat yang dijumpai dalam bentuk dimer meskipun dalam fase uap. Asamkarboksilat juga dapat membentuk ikatan hidrogen dengan air..
asam karboksilat - ikatan hidrogen asam karboksilat dengan iarDengan adanya dua ikatan hidrogen pada asamkarboksilat maka asamkarboksilat memiliki titik didih dan titik leleh yang relatif tinggi. Titik didih suatu asamkarboksilat berbanding lurus dengan massa molekulnya.
Asamkarboksilat paling sederhana (asam metanoat) memiliki kelarutan (dalamair) paling tinggi. Kelarutan asamkarboksilat akan semakin berkurang dengan bertambahnya atom karbon dalam molekul. Asam karboksilat yang berwujud padat pada temperatur kamar tidak dapat larut dalam air. Asamkarboksilat termasuk asam lemah. Semakin panjang rantai karbonnya, semakin lemah sifat asamnya. Dalam pemanfaatannya, asamkarboksilat dapat mengalami beberapa reaksi,  yaitu reaksi substitusi, adisi dan eliminasi. Pada reaksi substitusi akan dihasilkan garam karboksilaat; pada reaksi a
disi akan dihasilkan alkohol sekunder; pada reaksi eliminasi akan terjadi reaksi dehidrasi.
Disini pembahasan sifat asamkarboksilat cukup ringkas. Jika ingin mengetahui sifat asamkarboksilat lebih jauh/ lebih lengkap, silahkan kunjungi sifat asamkarboksilat (disana di bahas sifat fisika dan sifat kimianya).

KEGUNAAN ASAM KARBOKSILAT

Asam karboksilat memiliki banyak kegunaan. Dalam sintesis senyawa – senyawa organik yang lain, asamkarboksilat digunakan sebagai bahan baku. Sebagai contoh, asam asetat dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan senyawa etanol melalui reaksi reduksi. Asam setat sendiri banyak digunakan untuk memberikan rasa cuka pada makanan.
Jika dirasa kurang atau ingin mengetahui lebih banyak, silahkan kunjungi kegunaan asam karboksilat.
Demikian tulisan mengenai asam karboksilat, yang terdiri dari rumus umum asam karboksilat, tata nama asam karboksilat, sifat asam karboksilat, dan kegunaan asam karboksilat. Semoga bermanfaat.
Silahkan berkomentar jika ada masukan ataupun saran. Terima kasih
Sumber:
Cahyana, U, Sukandar,D dan Rahmat .(2007). KIMIA Untuk SMA dan MA Kelas XII.  Piranti: Jakarta.
Johari, J.M.C & Rachmawati, M.(2008). KIMIA 3; SMA dan MA untuk Kelas XII. Esis: Jakarta
Sudarmo, U.(2013). KIMIA: Untuk SMA/MA Kelas XI, Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu Alam. Erlangga: Jakarta

sumber blog:http://kimiadasar.com/asam-karboksilat/

Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Seseorang

Faktor Yang Mempengaruhi Kesuksesan Seseorang

INI CONTOH Dari Parttime Job jadi asisten manager  Madao : hahahaha *rapeface
1. Pekerjaan apa pun harus dilakukan dengan baik. Anda tidak pernah tahu saat Anda diperhatikan atau dinilai. Bila Anda terbiasa melakukan pekerjaan dengan baik dan benar, maka Anda tidak mendapatkan kesulitan untuk menerima tanggung jawab yang lebih besar. Jangan lupa, apa pun yang Anda lakukan, pasti diperhatikan oleh atasan.

*****

2.Tidak pernah berhenti mencari peluang. Tentu saja ada saat di mana Anda puas dengan pekerjaan yang sedang Anda geluti. Tetapi jangan lupa, profesional yang sukses selalu mencari kesempatan untuk maju dan berkembang. Pasang mata, buka telinga, dan buka wawasan untuk tantangan dan kesempatan baru. Anda tidak pernah tahu, kapan akan mendapatkan sesuatu yang dapat mengubah karier Anda menjadi lebih cemerlang.

Lihat tagihan listrik

3. Nasib saya tergantung dari diri saya. Bila Anda menghabiskan waktu hanya untuk menunggu datangnya mukjizat, maka Anda akan menunggu lama sekali, malah barangkali sia-sia. Seseorang yang sukses selalu melakukan sesuatu, secara baik dan tepat, untuk mewujudkan keinginannya. Anda sebaiknya bergerak dan melakukan sesuatu, cari cara yang baik dan tepat, jangan hanya menunggu. Anda pasti akan berhasil dan berhak untuk mewujudkan impian.

Tertangkap Polisi

4. Segala sesuatu mungkin saja terjadi. Anda berpikir tidak mungkin menjadi wakil direktur. Jika demikian, maka Anda memang tidak akan pernah menduduki posisi tersebut. Ingat, jika Anda berpikir tidak bisa, maka Anda tidak akan pernah bisa. Tetapi bila berpikir Anda bisa, maka Anda pasti bisa.

Kegagalan merupakan Kunci Sukses

5. Kegagalan merupakan kunci sukses Setiap orang pasti pernah mengalami kegagalan dari waktu ke waktu. Perbedaan antara orang yang sukses dan orang yang gagal adalah bagaimana mereka menghadapi kegagalan yang dialami. Pegawai yang sukses selalu belajar dari kesalahan yang mereka lakukan dan tetap maju.

Tunjukan Kemampuanmu

6. Perlihatkan kemampuan. Apakah Anda menunggu sampai seseorang melihat bakat dan kemampuan Anda? Mungkin sudah saatnya memperlihatkan kemampuan Anda. Katakan keberhasilan Anda dan apa yang telah Anda lakukan bagi perusahaan. Profesional yang sukses mengerti cara memperlihatkan keberhasilan mereka tanpa terkesan sombong.

Memiliki Jejaring yang Kuat

7. Memiliki jejaring yang kuat. Pegawai yang sukses memahami dengan baik pentingnya suatu jaringan, baik di dalam maupun di luar kantor. Anda perlu bersikap proaktif untuk mengembangkan hubungan profesional. Ajak dan undang rekan sekerja untuk makan siang di luar. Sesekali, pergilah ke kafe sehabis jam kerja. Bergabunglah dengan yayasan profesional. Kembangkan jaringan profesional demi masa depan Anda.

Tidak Terpakui pada Latar Belakang Pendidikan

8. Tidak terpaku pada latar belakang pendidikan. Bila selalu merasa bahwa pekerjaan yang Anda lakukan tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan, maka Anda akan menghasilkan pretasi yang buruk. Mungkin pekerjaan yang Anda lakukan tidak terlalu cocok bagi Anda, tetapi seorang profesional yang sukses melakukan tugas yang dibebankan kepadanya dengan sebaik-baiknya tanpa peduli di mana mereka berada.

Menganggap Penting Setiap Orang

9. Menganggap penting setiap orang. Bila Anda ingin bersikap agresif, Anda pun perlu bersikap baik dengan rekan sekerja serta orang-orang yang berada di sekeliling. Anda keliru kalau menganggap tidak perlu menjalin hubungan baik dengan sekretaris atasan. Bersikaplah sopan dan ramah terhadap orang-orang di sekeliling Anda. Soalnya, kita tidak pernah tahu, sikap baik itu mungkin memegang peranan penting bagi masa depan Anda.


Semoga Membantu Kawan Sekalian yang Pengen Sukses
Pengertian dan Contoh Review Text

Pengertian dan Contoh Review Text



Pengertian Review Text

Secara harfiah, review bermakna "tinjauan, ringkasan, tinjauan ulang." Jika ada frasa book review berarti bermakna tinjauan buku. Karenanya, review text bisa diartikan secara harfiah sebagai teks yang difungsikan untuk meninjau baik buku, produk kecantikan, mobil, hp, laptop dan lain sebagainya.

Social Function Review Text

Ternyata review text bisa berfungsi sebagai to criticise an art work, event for a public audience. (untuk memberikan kritik terhadap suatu karya seni, ataupun lainnya untuk khalayak umum).

Generic Structure Review Text

Generic Structure dari Review Text terdiri dari :

  • Orientation : places the work in its general and particular context, often by comparing it with others of its kind or through an analog with a non–art object or event. (menempatkan karya yang ditinjau pada konteks umum ataupun khusus, biasanya dengan membandingkan dengan karya lain yang sejenis atau melalui analogi obyek yang bukan karya seni.)
  • Interpretive Recount : summarize the plot and/or providers an account of how the reviewed rendition of the work came into being.(meringkas alur cerita "jika mereview buku" bagaimana cara penyampaian karya tersebut)
  • Evaluation : provides an evaluation of the work and/or its performance or production; is usually recursive.(memberikan sebuah evaluari karya ataupun penampilan, produksi; evaluasi ini biasanya berulang-ulang)

Harry Potter and Philosopher’s Stones

Judged by this first volume, the Harry Potter books are a fine addition to English children’s fantasy literature. Harry Potter, orphaned when his parents are killed by the evil wizard Voldemort, is taken in by his aunt and uncle, who are Muggles – ordinary, non-magical people. Harry is rather out of place there, but things improve greatly for him when goes to the Hogwarts School of  Witchcraft and Wizardry – except that one of  the staff is in league with Voldemort
Part of  the attention of  Harry Potter and the Philosopher’s Stone comes from the familiar but at the same time exotic setting of  an English public school, complete with houses and schoolboy adventures, in which Harry and his friends Ron and Hermione struggle to save the world and win the house cup.
So Harry Potter and the Philosopher’s Stone will be a great Christmas present for kids who haven’t read it yet – and it is a book that adults (at least those without stunted imaginations) can read as well.

Lumut Hati Penjelasan Dan Ciri-ciri


Lumut Hati
Ciri umum dari lumut hati adalah :
1.    Tubuhnya masih berupa talus dan mempunyai rizoid .
2.    Gametofitnya membentuk anteredium dan arkegonium  yang berbentuk seperti payung
3.    Sporofit pertumbuhannya terbatas  karena tidak mempunyai  jaringan maristemati
4.    Berkembangbiak  secara generative  dengan oogami dan secara vegetasif dengan  fragmentasi ,tunas dan kuncup eram
5.    Habitat nya di tempat yang lembab

PERANAN LUMUT BAGI MANUSIA
·         Digunakan sebagai tumbuhan perintis ,karna dapat mengahancurkan  batu-batuan  menjadi tanah  yang dapat digunakan  sebagai tempat tumbuh –tumbuhan lainnya
·         Dapat menahan erosi
·         Mengurangi bahaya banjir
·         Dan mampu menyerap  air sehingga  dapat menyediakan  air pada musim kemarau
·         Sebagai obat hepatitis (radang hati)
·         Sebagai bahan pembalut  dan pengganti kapas


Bagian-bagian tubuh lumut hati[sunting | sunting sumber]

1.   Apofisis = batas antara seta dan sporogonium
2.   Sporangium = alat penghasil spora
3.   Kaliptra = tudung sporangium
4.   Seta = tangkai sporogonium
5.   Vaginula = selaput pangkal tangkai sporogonium
Contoh
1.   Haplomitrium sp.
8.   Jungermannia sp.
Manfaat
1.   Menahan erosi
2.   Obat-obatan = Marchantia polymorpha (obat radang hati)
Pengertian 
Klasifikasi tradisional menggabungkan pula lumut hati ke dalam Bryophyta. Namun, perkembangan dalam taksonomi tumbuhan menunjukkan bahwa penggabungan ini parafiletik, sehingga diputuskan untuk memisah lumut hati ke dalam divisio baru. 
Lumut hati banyak ditemukan menempel di bebatuan, tanah, atau dinding tua yang lembab. Bentuk tubuhnya berupa lembaran mirip bentuk hati dan banyak lekukan. Tubuhnya memiliki struktur yang menyerupai akar, batang, dan daun. Hal ini menyebabkan banyak yang menganggap kelompok lumut hati merupakan kelompok peralihan dari tumbuhan Thallophyta menuju Cormophyta. Lumut hati beranggota lebih dari 6000 spesies. 
Terdapat rizoid berfungsi untuk menempel dan menyerap zat-zat makanan. Tidak memiliki batang dan daun. Reproduksi secara vegetatif dengan membentuk gemma (kuncup), secara generatif dengan membentuk gamet jantan dan betina. 
Tubuhnya terbagi menjadi dua lobus sehingga tampak seperti lobus pada hati. Siklus hidup lumut ini mirip dengan lumut daun. Didalam spongaria terdapat sel yang berbentuk gulungan disebut alatera. Elatera akan terlepas saat kapsul terbuka , sehingga membantu memencarkan spora. Lumut ini juga dapat melakukan reproduksi dengan cara aseksual dengan sel yang disebut gemma, yang merupakan struktur seperti mangkok dipermukaan gametofit. Contoh lumut hati adalah Marchantia polymorpha dan porella. 


1.2Ciri-ciri 

tubuhnya masih berupa talus dan mempunyai rhizoid 

gametofitnya membentuk anteredium dan arkegonium yg berbentuk seperti payung. 
sporofit perumbuhannnya terbatas krn tdk mempunyai jaringan meristematik 

berkembang biak scr generatif dgn oogami, dan scr vegetatif dgn fragmentasi, tunas, dan kuncup eram 

habitatnya ditempat lembab. 
1.3 tempat hidup 
pada tempat-tempat yang basah, untuk struktur tubuh yang himogrof. Pada tempat-tempat yang kering, untuk struktur tubuh yang xeromorf (alat penyimpan air). 
sebagai epifit umumnya menempel pada daun-daun pepohonan dalam rimba di daerah tropika. 

1.3susunan tubuh 
berdasarkan bentuk talusnya, lumut hati dibagi menjadi 2 kelompok yaitu lumut hati bertalus dan lumut hati berdaun. 
menyerupai talus (dorsiventral), bagian atas dorsal berbeda dengan bagian bawah ventral. Daun bila ada tampak rusak dan tersusun pada tiga deret pada batang sumbu. Alat kelamin terletak pada bagian dorsal talus pada /pada jenis terletak pada bagian terminal, sporogonium sederhana tersusun atas bagian kaki dan kapsul atau kaki tangkai dan kapsul. Mekanisme merakahnya kapsul tidak menentu dan tidak teratur. 
seperti pita bercabang menggarpu dan menyerupai rusuk ditengah mempunyai rizoid. Pada rusuk tengah, terdapat badan seperti piala dengan tepi yang bergigi, yang disebut piala eram atau keranjang eram kepala atau mangkok. Kemudian puncup-puncup eram atau tunas yang disebut gema mudah terlepas oleh air hujan 
protonema lumut hati umumnya hanya berkembang menjadi suatu bulu yang pendek. Sebagian besr lumut hati mempunyai sel-sel yang mengandung minyak, minyak itu terdapat dalam bentuk yang spesifik kumpulan tetes-tetes minyak aksiri dalam bentuk demikian. Minyak tadi tidak pernah ditemukan pada tumbuhan lain. 

1.4Pekembangbiakan 
a. secara aseksual menggunakan spora dan tunas. 
b. secara seksual contohnya marchantia 
c. anteredium terpancang pada permukaan atas, bentuknya seperti cakram. Dasar bunga betina agak melebar dan berbentuk paying, dengan cuping berbentuk jari, umumnya berjumlah 9. Arkegonium tumbuh pada alur-alur diantara cuping-cuping dengan leher menekuk kebawah. Anteredium merekah, mengeluarkan sperma menuju ke arkegonium, generasi sporofit dari telur yang sudah dibuahi (zigot). Zigot membelah membentuk embrio (bentuk bola), bagian pangkal dari embrio membentuk kaki masuk ke jaringan reseptakel. Bagian terbesar dari janin membentuk kapsul yang dipsahkan dari bagian kaki oleh zona yang terdiri dari sel-sel yang disebut tangkai. Kapsul berisi sel-sel induk spora yang berkelompok yaitu benang-benang memanjang dengan dinding bagian dalam terpilin. Setelah meiosis terbentuklah tetraspora, tangkainya memanjang, arkegonium yang melebar jadi pecah dan kapsul jadi terdorong kebawah. Kapsul lalu mongering dan terbuka memancarkan spora, lepasnya spora dari kapsul dibantu oleh elater yang sifatnya higroskopik. Akibat mengeringnya kapsul, elater menggulung menjadi kering dan menggandakan gerakan sentakan yang melebar spora keudara. 
1.5Peranan 
a).fungsi 
Sebagai penyedia tanah bagi tumbuhan yang lebih besar yang tumbuh dipohon Karena akar-akar lumut dapat menyimpan tanah. 
Sebagai penyedia makanan bagi hean-hewan kecil dan tanaman lain yang semuanya tersimpan diakar lumut. 
Sebagai sarang hewan-hewan kecil Karen biasanya terdapat celah-celah pada tumbuhan tersebut segingga hewan bias masuk kedalamnya. 
Sebagai penyimpanan air dalam jumlah yang cukup besar. 
lumut menjaga kelembaban udara dan porositas tanah 
b). manfaat 
Lumut dari marga Polythrichum adalah salah satu contoh yang dapat digunakan sebagai penutup media tanam tanaman hias atau taman dan bahan kasur 
Manfaat lainnya, ada lumut yang dipercaya bisa digunakan sebagai bahan obat, meski masih diperlukan penelitian lebih lanjut, termasuk uji klinis. Secara tradisional lumut dari marga Marchantia (lumut hati) yang bentuknya mirip hati, digunakan untuk mengobati penyakit hepatitis. Sementara, lumut spagnum dikenal sebagai obat penyakit kulit dan mata.
Manfaat Lumut Hati
Kandungan kimia nan cukup banyak dan berfungsi sebagai aktivitasnya dalam menghambat enzim mikroorganisme menjadikan lumut hati bermanfaat sebagai obat. Beberapa jenis dari lumut ini telah diujicobakan dan mendapatkan hasil nan baik sebagai antimikroba dan antivirus. Berikut contoh jenis lumut ini dan khasiatnya sebagai obat.
1.     Marchantia polymorpha, berfungsi sebagai obat penyakit hati yaitu hepatitis C. Antivirus pada tumbuhan ini berguna dalam menangkal pertumbuhan virus pada hati. Selain itu, tumbuhan ini juga bermanfaat buat menghilangkan racun gigitan ular pada tindakan pertama.
2.     Frullania tamarisci bermanfaat sebagai obat antiseptik. Sepertinya golongan senyawa flavonoid lebih mendominasi pada tumbuhan ini.
3.     Marchantia paleacea memiliki manfaat sebagai antimikroba
4.     Conocephalum conicum bermanfaat sebagai antibakteri dan antijamur serta buat mengurangi dan mengobati luka bakar.
Manfaat lumut hati secara generik ialah pada kinerjanya sebagai antimikroba, antivirus, antibakteri, dan antijamur. Hepatitis termasuk penyakit nan disebabkan oleh virus. Maka tumbuhan ini bisa dimanfaatkan buat mengobati penyakit hepatitis C.
Cara nan bisa dilakukan ialah ambil sekitar 10 gram lumut hati (Marchantia polymorpha atau Marchantia paleacea) dan cuci hingga bersih. Kemudian, jemur sebentar pada terik matahari selama 10 menit. Rebus lumut tersebut dengan setengah liter air hingga menjadi 250 cc (setengahnya). Biarkan dingin kemudian minum. Ulangi hal nan sama selama 3-6 hari, maka imbas pun akan terasa di tubuh.
Pemanfaatan lumut ini sebagai obat luka, baik luka bakar ataupun luka berdarah bisa dilakukan dengan mengambil beberapa lumut hati, cuci, dan remas lalu tempelkan pada luka tersebut. Senyawa antibakteri akan menjaga luka tak bernanah sebab tertutupi oleh lumut hati tersebut. Bungkus dengan kain nan bersih.
Siklus hidup lumut hati
o    Siklus hidup lumut ini mirip dengan lumut daun yaitu dengan fase haploid dan diploid.
o    Didalam spongaria terdapat sel yang berbentuk gulungan disebut elatera. Elatera akan terlepas saat kapsul terbuka, sehingga membantu memencarkan spora.
o    Lumut ini juga dapat melakukan reproduksi dengan cara aseksual dengan sel yang disebut gemma, yang merupakan struktur seperti mangkok dipermukaan gametofit.

Seberapa Bermanfaatkah?

Kategori